Jelajahi keindahan Pantai Padang Padang Bali dengan informasi harga tiket dan pesona alamnya. Temukan keajaiban alam disini!
Pantai Padang Padang Bali Harga Tiket Masuk : Rp5.000. Jam Buka : 07:00 – 19:00 WITA. Alamat : Jl. Labuansait, Pecatu, Kuta Selatan , Badung, Bali, Indonesia , 80361. |
Berlibur di Bali akan terasa kurang lengkap tanpa kunjungan ke pantai-pantai indahnya. Salah satunya adalah Pantai Padang Padang Bali, yang cocok dikunjungi jika menginap di Pecatu atau Kuta Selatan.
Berbeda dari pantai Kuta dan pantai Pandawa, pantai ini tersembunyi di balik karang dengan suasana yang lebih tenang. Dikenal juga sebagai Pantai Labuan Sait, pantai Padang Padang terkenal dengan pemandangan perbukitan dan karang yang menakjubkan. Air lautnya yang jernih semakin menambah pesonanya.
Untuk detail lebih lanjut, simak ulasannya di bawah ini.
Baca : Pantai Dreamland Bali: Harga Tiket, Lokasi dan Daya Tarik
Harga Tiket Masuk Pantai Padang Padang
Pengunjung dari dalam negeri dan luar negeri dikenakan tarif berbeda di objek wisata ini, serta tarif parkir disesuaikan dengan jenis kendaraan. Namun, harga tiket masuk dan parkirnya tetap terjangkau, bahkan bisa dikatakan ekonomis.
Harga Tiket Masuk Pantai Padang Padang | |
Tiket Masuk Pantai Wisatawan Lokal | Rp5.000 |
Wisatawan Mancanegara | Rp15.000 |
Sewa Peralatan Surfing | Mulai dari Rp100.000 |
Sewa Payung dan Kursi Pantai | Rp25.000 |
Biaya parkir | Rp2.000 (motor) / Rp5.000 (mobil) |
Jam Operasional
Pantai Padang Padang beroperasi mulai pukul 07.00 pagi hingga 19.00 malam, dengan warung makan dan toko selancar tutup seiring waktu penutupan pantai.
Jam Buka Pantai Padang Padang | |
Setiap hari | 07:00 – 19:00 WITA |
Baca : Pantai Seminyak: Harga Tiket, Lokasi dan Daya Tarik
Daya Tarik Pantai Padang Padang
Pantai Padang Padang menghadirkan beragam pesona menarik bagi para pengunjung yang singgah. Tersedia beragam aktivitas seru yang bisa dinikmati di sini. Berikut beberapa di antaranya:
Pesona Pantai Padang Padang Bali
Pemandangan yang ditawarkan oleh Pantai Padang Padang di Bali sungguh luar biasa. Di sini, Anda akan merasakan keindahan pantai yang masih alami. Area pantainya belum banyak didatangi oleh wisatawan domestik, namun justru banyak wisatawan mancanegara yang memenuhi pantai ini.
Air lautnya begitu jernih, dengan gradasi warna yang indah dari hijau di pinggiran hingga biru di tengahnya. Pasir putih yang lembut meluas di sepanjang pesisir pantai. Langkah pertama Anda akan langsung merasakan kelembutan pasir di bawah kaki. Terkadang, hempasan air laut yang menyentuh tepi pantai memberikan kesegaran tersendiri.
Keindahan Pantai Padang Padang tidak hanya terletak pada pemandangannya, tetapi juga ditambah dengan pepohonan yang rimbun dan batu karang raksasa. Batu karang besar membentuk tebing-tebing yang memukau. Bahkan, Anda dapat berteduh di bawah rimbunnya karang meskipun di siang hari yang terik.
Atmosfir sepi pantai ini membuatnya terasa seperti pantai pribadi yang eksklusif hanya untuk Anda. Keindahannya sungguh sayang untuk dilewatkan tanpa mengabadikannya lewat kamera dan membagikannya di media sosial.
Berselancar
Saat berada di Pantai Padang Padang, salah satu kegiatan yang menarik adalah berselancar. Untuk menikmati kegiatan ini, wisatawan perlu berenang sedikit ke tengah laut. Ombak biasanya lebih tinggi dengan arus bawah laut yang kuat.
Tantangan dari derasnya ombak inilah yang menarik bagi para peselancar. Selain itu, berselancar di tengah laut juga mengurangi risiko menabrak batu karang.
Tidak heran jika ombak di pantai ini terkenal hingga ke para peselancar mancanegara. Bahkan, setiap tahun, pantai ini menjadi tuan rumah kompetisi surfing internasional yang memikat peselancar dari berbagai negara.
Namun, tidak semua area di pantai memiliki ombak yang tinggi. Di beberapa sisi, ombak cenderung tenang, sehingga cocok untuk berenang.
Berjemur di Hangatnya Mentari
Meskipun mungkin bukan kegemaran bagi sebagian wisatawan domestik, berjemur adalah aktivitas yang sangat disukai oleh wisatawan mancanegara. Melebarkan alas atau kain pantai di atas pasir memberikan kenyamanan tersendiri, terutama saat menikmati hangatnya sinar matahari.
Bagi yang tidak terlalu tahan panas, mencari area di dekat tebing karang bisa menjadi pilihan yang baik. Di sana, sinar matahari tidak langsung menyengat kulit karena terhalang oleh tingginya dinding batu karang, sehingga membuat pengalaman berjemur menjadi lebih nyaman.
Baca : Pantai Jimbaran: Nikmati Sunset & Hidangan Seafood Lezat
Pernah Menjadi Lokasi Video Klip hingga Film Hollywood
Keindahan pantai ini memang sudah mendunia, terbukti dengan popularitasnya sebagai lokasi syuting video klip dan film Hollywood yang terkenal. Pada tahun 1996, band asal Denmark, Michael Learns to Rock, mengambil gambar video klip di sini untuk lagu mereka yang berjudul “Someday”.
Pada tahun 2010, film “Eat Pray Love” yang dibintangi oleh Julia Roberts juga mengambil gambar di sini. Kehadiran video klip dan film ini telah semakin meningkatkan popularitas objek wisata ini.
Oleh karena itu, tak mengherankan jika para penggemar MLTR dan Julia Roberts sering datang ke sini untuk mengenang momen tersebut dan berfoto di lokasi-lokasi yang terkenal dalam film tersebut.
Membelah Tebing untuk sampai ke Pantai
Meskipun terdapat jalan yang rata menuju lokasi pantai, dari area parkir wisatawan harus berjalan melintasi tebing. Jalur ini sangatlah sempit, hanya cukup untuk satu orang dewasa. Jika bertemu dengan pengunjung lain, perlu memiringkan badan agar bisa melintas. Celah di tebing terasa seperti gua yang sempit dan gelap.
Setelah melewati celah tebing, wisatawan akan menemui anak tangga yang jumlahnya mencapai ratusan. Meskipun melelahkan, semua perjalanan itu akan terbayar lunas seketika setibanya di kawasan pantai.
Bermalam di Kawasan Pantai
Di kawasan pantai ini, tersedia beragam penginapan yang memungkinkan wisatawan untuk menginap dan menikmati suasana dari pagi hingga malam. Dengan menginap di sini, Anda bisa menikmati berbagai suasana, mulai dari pagi, siang, sore, hingga malam hari.
Tidak hanya itu, Anda juga bisa menikmati keindahan matahari terbenam di senja yang mempesona, serta menyaksikan gemerlap bintang di langit pada malam hari. Pengalaman ini pasti akan meninggalkan kesan yang tak terlupakan.
Monyet Di Sekitar
Meskipun pantai ini ramai dengan kunjungan wisatawan, monyet-monyet yang ada tampaknya tak terganggu. Mereka seringkali terlihat nyaman dengan keberadaan manusia, bahkan menunjukkan beberapa trik lucu untuk berinteraksi. Monyet-monyet ini sepertinya familiar dengan kebiasaan wisatawan yang gemar mengambil foto.
Beberapa di antaranya bahkan menunjukkan ekspresi lucu, seperti tersenyum ketika kamera turis mengarah pada mereka. Mereka sering berkumpul di sekitar tebing pantai, berharap mendapatkan sisa-sisa makanan dari pengunjung. Di dekat tebing juga terdapat warung makan.
Namun, perlu diingat bahwa kehadiran monyet ini biasanya terjadi saat air laut surut. Penting untuk menjaga barang-barang Anda agar tidak dicuri oleh monyet yang nakal. Untuk menghindari risiko ini, lebih baik menjauh dari tebing dan bergabung dengan keramaian. Ingatlah bahwa monyet tetaplah hewan liar.
Sunset Pantai Padang Padang
Jangan lewatkan momen indah saat matahari terbenam di Pantai Padang Padang. Meskipun tidak ada bean bag seperti di pantai lain, namun keindahan matahari terbenam di sini tidak akan mengecewakan. Sekitar pukul 17.30, penduduk lokal dan pengunjung mulai berkerumun di pantai untuk menikmati momen ini.
Matahari akan merunduk sekitar pukul 18.15-18.20, memberikan pemandangan yang memukau. Nikmati kombinasi warna langit yang berubah dari kuning ke oranye, hingga akhirnya menyisakan langit malam yang gelap. Momen ini sungguh memukau dan tak boleh dilewatkan.
Warung Makan
Pantai ini menawarkan berbagai warung lokal di sepanjang tepinya, tempat pengunjung dapat menikmati aneka makanan ringan dan camilan yang lezat. Warung-warung tersebut umumnya menyajikan hidangan khas seperti nasi goreng, mie goreng, dan berbagai pilihan makanan khas Bali sebagai menu utamanya.
Untuk menemani santapan, pengunjung dapat menikmati berbagai pilihan minuman segar. Mulai dari jus buah musiman tropis yang menyegarkan, hingga bir, minuman ringan, dan air kelapa yang tersedia untuk dinikmati. Dengan begitu, setiap kunjungan di pantai ini dijamin akan menjadi pengalaman kuliner yang memuaskan dan menyenangkan.
Fasilitas
Meskipun fasilitas di pantai ini tidak begitu lengkap, namun cukup untuk memenuhi kebutuhan pengunjung. Terdapat beberapa warung makan yang tersebar di sepanjang pinggiran pantai.
Kursi dan meja plastik disediakan untuk tempat makan di atas pasir, meskipun bagi beberapa orang hal ini mungkin terasa kurang nyaman karena kurangnya kekokohan tempat duduknya.
Selain itu, tersedia juga persewaan papan selancar dan beberapa sekolah selancar bagi yang ingin belajar. Pengunjung dapat langsung menyewa instruktur selancar di pantai tersebut. Toko-toko selancar di sepanjang jalan sebelum turun ke pantai juga menawarkan pelajaran bagi yang ingin memperdalam keterampilan selancarnya.
Meski begitu, fasilitas mandi di luar ruangan mungkin tidak begitu nyaman bagi sebagian orang. Selain itu, hanya terdapat satu toilet di pantai, yang jika mengalami antrian panjang, pengunjung harus menuju ke toilet di pinggir pantai dengan menaiki tangga lagi.
Meskipun demikian, pantai ini tetap menawarkan pengalaman yang menyenangkan bagi para pengunjungnya meskipun dengan fasilitas yang terbatas.
Cara Menuju Pantai Padang Padang
Salah satu destinasi wisata terkenal yang berdekatan dengan Pantai Padang Padang adalah Garuda Wisnu Kencana. Jarak antara kedua tempat tersebut sekitar 9 km. Untuk menuju ke taman budaya tersebut, pengunjung dapat belok kiri dari gerbang utama taman dan mengikuti Jalan Raya Uluwatu. Terus lurus saja dan tetap berada di jalur tersebut.
Setelah perjalanan sekitar 5 km, akan ada titik belok kanan kecil menuju Jalan Labuansait. Pengunjung dapat mengambil belokan tersebut dan melanjutkan perjalanan lurus. Terus mengikuti jalan tersebut, dan setelah sekitar 4 km lagi, akan terlihat tanda selamat datang di sebelah kiri jalan.
Hanya perlu sedikit lagi perjalanan, dan Pantai Padang Padang sudah terlihat. Tempat parkir tersedia di area tersebut.
Baik menggunakan mobil maupun motor, perjalanan ke Pantai Padang Padang terasa nyaman. Meskipun jalur aksesnya tidak terlalu lebar, namun sudah mencukupi untuk dilalui. Terlebih lagi, tidak ada kemacetan yang mengganggu. Biaya perjalanan menggunakan layanan ride-hailing bervariasi, sekitar Rp27.000 untuk sepeda motor dan Rp48.000 untuk mobil.
Pantai ini juga berdekatan dengan Pura Uluwatu, yang hanya berjarak sekitar 4 km dari Pantai Padang Padang. Namun, perlu diingat bahwa akses jalan menuju Pura Uluwatu saat ini agak sulit dilalui, terutama jika mengandalkan petunjuk dari aplikasi peta.
Alamat & Lokasi
Lokasi Pantai Padang Padang berada di Jalan Labuansait, Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali 80361.