Jelajahi Bukit Bintang Jogja: Destinasi hits dengan pemandangan malam nan romantis, fasilitas lengkap, dan lokasi yang mudah dijangkau.
Bukit Bintang Jogja Harga Tiket : Gratis : Jam Buka : 24 Jam. Alamat / Lokasi : Area Kebun, Srimulyo, Kec. Patuk, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. |
Bukit Bintang Jogja adalah salah satu spot favorit bagi anak muda di Jogja untuk menikmati keindahan senja dan malam hari. Terletak di tepi Jalan Jogja-Wonosari, tempat ini mudah dijangkau dan selalu ramai dikunjungi. Dari sini, kamu bisa menyaksikan panorama Kota Yogyakarta dengan latar belakang panorama indah dari ketinggian.
Sambil duduk santai di atas tebing atau bersantai di warung yang menyediakan kopi dan jagung bakar, suasana semakin magis saat matahari mulai tenggelam. Dan ketika malam tiba, bintang-bintang di langit dan kerlip lampu kota membuat pemandangan jadi begitu romantis.
Tiket Masuk
Bukit Bintang Jogja adalah lokasi sempurna untuk menikmati gemerlap cahaya kota sambil bersantap di beberapa pilihan tempat makan yang tersedia.
Menariknya, tidak ada biaya masuk untuk menikmati keindahan tempat ini. Pengunjung hanya perlu membayar biaya parkir sebesar Rp5.000 untuk motor dan Rp10.000 untuk mobil.
Tiket Masuk Bukit Bintang Yogyakarta | |
Biaya Masuk | Masuk Gratis |
Biaya Parkir | Rp5.000 (motor), Rp10.000 (mobil) |
Jam Buka Bukit Bintang
Untuk menikmati matahari terbenam, pastikan kamu tiba di Bukit Bintang Yogyakarta sebelum pukul 5 sore. Pada jam ini, memungkinkan kamu bisa memilih spot terbaik untuk menikmati pemandangan.
Bukit Bintang buka 24 jam, sementara kafe dan restoran di sekitarnya biasanya buka mulai pukul 9 pagi hingga sekitar pukul 1 atau 3 dini hari.
Jam Buka Bukit Bintang Jogja | |
Setiap hari | Buka 24 Jam |
Daya Tarik Bukit Bintang Jogja
Bukit Bintang Jogja merupakan tempat favorit khususnya bagi remaja, terutama karena harganya yang ramah di kantong. Di sini, kamu bisa menikmati suasana hangat sambil menyeruput kopi atau teh, dengan tambahan jagung bakar dan roti bakar yang menggugah selera.
Seiring dengan semakin banyaknya pengunjung, Bukit Bintang terus berkembang dan ditata lebih baik. Pemerintah dan masyarakat setempat bergotong royong untuk mengelola kawasan ini dengan lebih baik. Dan Berikut ini beberapa daya tarik yang membuat Bukit Bintang begitu istimewa di malam hari.
Asal Usul Bukit Bintang Jogja
Bukit Bintang Yogyakarta, yang dulunya dikenal sebagai Bukit Hargodumilah, memiliki sejarah yang menarik. Awalnya, tempat ini adalah pesanggrahan milik Sri Sultan Hamengkubuwono IX pada tahun 1972 dan hingga kini, tanah bukit ini masih berada di bawah kepemilikan Sultan.
Dulu, di bukit ini terdapat sebuah bangunan beton yang berfungsi sebagai tempat istirahat bagi para pelintas, yang didirikan pada tahun 2004. Namun, pada tahun 2006, bencana Gempa Bantul merusak banyak pemukiman di sekitarnya.
Sebagai respons terhadap bencana tersebut, penduduk yang terdampak mulai membangun kedai kopi dan warung di atas bukit ini. Seiring berjalannya waktu, Bukit Bintang yang dulunya sepi kini berkembang menjadi tempat wisata malam di Jogja yang ramai dan populer.
Spot Foto dan Menatap Bintang
Terletak sekitar 150 meter di atas permukaan laut, Bukit Bintang Jogja memberikan panorama yang mencakup tiga area kota: Yogyakarta, Sleman, dan Bantul. Ini adalah lokasi ideal untuk menikmati pemandangan malam serta menyaksikan matahari terbenam dengan latar belakang yang memukau.
Jika cuaca cerah, kamu bisa menikmati keindahan pemandangan dari Bukit Bintang, termasuk siluet Gunung Merapi dan Merbabu yang mempesona.
Saat matahari terbenam, pertunjukan utama di Bukit Bintang Jogja mulai berlangsung. Begitu malam tiba, lampu-lampu dari rumah-rumah dan jalanan perlahan muncul satu per satu, menciptakan pemandangan kota yang keren, seperti lembah bintang yang bersinar di bawah.
Keindahan panorama ini membuat Bukit Bintang menjadi favorit bagi para fotografer. Pemandangan malam kota yang indah sering kali menjadi objek foto yang dicari, dan Bukit Bintang adalah tempat yang ideal untuk itu.
Namun, saat menikmati keindahan tersebut, pastikan untuk tetap berhati-hati dengan kendaraan yang melaju di jalan raya. Pilih lokasi yang aman dan nikmati pengalaman memotret lembah kota dengan nyaman dan tenang.
Bersantap Kuliner di Kedai dan Restoran
Di tepi Bukit Bintang, terdapat restoran dengan area terbuka yang menawarkan pemandangan lembah. Tempat ini sangat populer di akhir pekan, terutama di kalangan mahasiswa, namun tetap menawarkan harga yang terjangkau dan suasana romantis.
Menu di restoran ini bervariasi, dengan harga mulai dari Rp5.000 hingga Rp50.000. Kamu bisa memilih dari berbagai hidangan, mulai dari makanan Barat hingga lokal. Nikmati sepiring salad seharga Rp20.000 atau bebek goreng seharga Rp35.000 lengkap dengan nasi putih dan sambal.
Jangan lewatkan camilan lezat seperti roti panggang dan teh jahe. Untuk pilihan lokal, coba tempe kemul atau gorengan jagung yang gurih dan vegan-friendly. Nikmati hidangan sambil menyaksikan pemandangan malam di Bukit Bintang Jogja.
Selain Restoran, kamu bisa menemukan berbagai pedagang kaki lima yang menawarkan camilan lezat dengan harga terjangkau. Banyak dari mereka menjual jagung bakar dan mie instan dengan harga yang sangat ramah di kantong, yaitu sekitar Rp8.000 hingga Rp10.000—kurang dari $1.
Untuk menghangatkan diri di malam yang dingin, cobalah Bandrek, minuman tradisional yang terbuat dari susu yang dicampur dengan jahe, kayu manis, dan rempah-rempah. Ini adalah pilihan yang sempurna untuk mengatasi udara malam yang dingin.
Meskipun makanan di kaki lima ini tergolong murah, pastikan untuk memeriksa harga di menu sebelum memesan. Menanyakan harga terlebih dahulu akan membantu kamu menghindari penipuan dan memastikan pengalaman kuliner kamu tetap menyenangkan.