Air Terjun Tukad Cepung: Harga Tiket, Lokasi & Daya Tarik

Air Terjun Tukad Cepung memiliki ketinggian 15 meter dan dikelilingi oleh tebing-tebing berbatu serta gua-gua, menciptakan pemandangan yang menyerupai tirai raksasa yang disinari oleh sinar matahari.

Bali memang memiliki daya tarik yang luar biasa, sehingga tidak mengherankan jika pulau ini dikenal di seluruh dunia. Keindahan alamnya yang memukau menjadi magnet bagi para wisatawan. Salah satu destinasi yang menarik perhatian adalah Air Terjun Tukad Cepung, yang berada di Desa Penida Kelod, Kecamatan Tembuku, Kabupaten Bangli.

Meskipun Kabupaten Bangli tidak memiliki pantai, keberadaan air terjun ini menjadikannya sebagai salah satu tujuan utama bagi pengunjung yang datang ke kawasan ini.

Baca : Air Terjun Tegenungan: Lokasi, Harga Tiket dan Daya Tarik

Harga Tiket Masuk Air Terjun Tukad Cepung

Untuk mengunjungi tempat wisata ini, pengunjung diwajibkan membayar tiket masuk dengan harga bersahabat dikantong. Selain itu, pengunjung juga memiliki kesempatan untuk memberikan tip kepada pemandu wisata sebagai bentuk penghargaan atas layanan yang diberikan.

Namun, mengingat kawasan ini dilindungi dengan baik oleh masyarakat setempat, sangat penting bagi Anda untuk mematuhi semua peraturan yang berlaku di area ini. Disarankan untuk menggunakan pemandu agar dapat mencapai air terjun yang tersembunyi ini dengan lebih mudah, terutama jika Anda berkunjung untuk pertama kalinya.

Tiket ini ditawarkan dengan harga yang sama untuk pengunjung baik dari dalam negeri maupun luar negeri.

Jam Operasional

Air Terjun Tukad Cepung memiliki jam operasional yang berlangsung setiap hari dari Senin hingga Minggu, mulai pukul 07.00 hingga 17.00 WITA.

Waktu terbaik untuk mengunjungi Air Terjun Tukad Cepung adalah sekitar pukul 9.00 pagi, saat tempat ini masih relatif sepi.

Kamu bisa memilih waktu yang paling cocok untuk kunjunganmu. Awal Juni biasanya merupakan awal musim kemarau di Bali, namun sesekali masih turun hujan ringan yang justru menambah pesona magis tempat ini!

Daya Tarik Air Terjun Tukad Cepung

Nama Air Terjun Tukad Cepung diambil dari istilah “Tukad” yang dalam bahasa Bali berarti sungai, dan “Cepung” yang berarti saluran. Dengan demikian, Air Terjun Tukad Cepung dapat diartikan sebagai saluran dari Sungai Cepung.

Air terjun ini sangat menarik perhatian para wisatawan yang datang. Berasal dari sumber mata air di atasnya, Air Terjun Tukad Cepung menawarkan keindahan tersendiri dengan aliran air yang jatuh dari celah goa.

Air terjun ini terletak di dalam sebuah ngarai yang dikelilingi oleh tebing-tebing batu, sehingga untuk melihatnya, pengunjung perlu memasuki sebuah goa terlebih dahulu. Dengan ketinggian 15 meter, air yang mengalir di sini sangat jernih dan memiliki arus yang cukup tenang.

Keunikan dari air terjun ini adalah aliran airnya yang tampak seperti tirai raksasa, ditambah dengan sinar matahari yang memantul, menciptakan keindahan yang menakjubkan di dalam goa yang sedikit gelap.

Air yang jatuh akan mengalir langsung di sepanjang jalur yang dilalui oleh para wisatawan, karena Air Terjun Tukad Cepung tidak memiliki palung atau kolam utama.

Baca : Air Terjun Kanto Lampo: Harga Tiket dan Daya Tarik

Menikmati Keindahan Alam Asri

Untuk mencapai Air Terjun Tukad Cepung, kamu perlu melakukan trekking sekitar 20 menit. Sepanjang perjalanan, kamu akan disuguhkan pemandangan alam yang hijau dan asri, dengan pepohonan rindang yang tumbuh subur di sekitarnya.

Apalagi dii jalan setapak menuju air terjun, kamu bisa menemukan aliran air tipis yang berasal dari air terjun. Jalanan yang dipijak terdiri dari batu-batu halus khas sungai, sehingga disarankan untuk memakai alas kaki dan pakaian yang nyaman agar perjalanan lebih menyenangkan.

Meskipun perjalanan sedikit melelahkan, tidak perlu khawatir karena jalannya cukup mudah dilalui dan dalam kondisi baik, ditambah dengan adanya anak tangga yang memudahkan akses.

Bermain Air Tukad Cepung

Air di Tukad Cepung sangat jernih dan menyegarkan, mengalir langsung ke kolam alami di depan air terjun. Saking beningnya, kamu bisa melihat dasar kolam dengan jelas. Kolam ini cukup dangkal, sehingga aman untuk bermain air. Aliran air terjunnya juga tidak terlalu deras, membuatnya nyaman untuk berdiri langsung di bawahnya.

Jadi, jangan lupa untuk membawa perlengkapan bermain air agar kamu bisa menikmati pengalaman seru di sini!

Spot Foto Menarik

Lokasi yang begitu mempesona ini pasti akan menarik perhatian para fotografer. Terdapat banyak sudut menarik untuk diabadikan dalam foto. Tempat ini juga populer sebagai lokasi pemotretan pre-wedding.

Salah satu area yang sering dijadikan pilihan adalah batu besar yang ditutupi lumut, di mana sinar matahari yang menyinari dari atas memberikan kesan yang sangat eksotis.

Melukat atau Penyucian Diri 

Sebelum tempat ini menjadi ramai dikunjungi wisatawan seperti saat ini, masyarakat setempat telah lama menganggapnya sebagai lokasi yang sakral. Oleh karena itu, banyak orang datang ke sini untuk tujuan spiritual, termasuk untuk melukat. Melukat adalah sebuah upacara yang bertujuan untuk membersihkan pikiran dan jiwa secara spiritual, yang umumnya dilakukan oleh umat Hindu.